Romaji :
Mazaru shitsukan horonigai satou
Igi wo wasureteku
Kazaru temoto ni wa muimi no moji
Saigainai michi
Mieru subete wo shinrai shiteru
Mienai mono nara
Ite mo
Inai koto to dougi deshou
Nani mo chigawanai
Kagetomo wo osore
Yaketa tsumasaki wo
tsumetai sunaba ni hitashite mamotta
Tooi mirai futatsu ni sakeru
kono kokoro
Ima azukeyou
Kurikaeshi hayaru kokyuu ga
hikari aru sekai wo sodateteru
Haneru shin'on urahara no RARUMU
Meimetsu suru kehai
Aseru shinpaku tsukitateru SAABURU
Saiwai naru michi
Katachi aru koto ni me wo hikarete
Kaze ni kizukanai no nara
Suteru koto to dougi deshou
Nani mo chigawanai
Heichi wo kiratte
Tokui na basho made muchuu de kakete wa iki wo kiraseteru
Furuwareta karada nokosare
hodoketeku hosoi futago ito
Mioroseba mukishitsu no ato
Shinou no kage ni oowarete yuku
Kakusan suru koe
Hieta tsumasaki wo sotogawa ni sarasu itami wo shiranai
Nani kamo osore kakureta yowasa wa
Nukegara no soba de uzukumaru dake nara
Tooi mirai futatsu ni sakeru
kono kokoro
Ima azukeyou
Hodokareta ito wa yorisou
Onaji you ni kioku ni kizamiatte
Tooi mirai futatsu ni sakeru
kono kokoro
Ima azukeyou
Kurikaeshi hayaru kokyuu ga
hikari aru sekai wo sodateteru
Indonesia :
Bercampur tekstur gula yang sedikit pahit
Melupakan sebuah arti
Dari hiasan berupa tulisan di tangan
Di jalan tak berbencana
Mengetahui segala kepercayaan yang terlihat
Kalaupun hal yang tidak terlihat
Menjadi terlihat
Yang bermoral akan menganggapnya tak ada
Apapun tidaklah salah
Ketakutan akan bayangan
kaki yang terbakar
Kulindungi dengan mencelupkannya pada lubang pasir yang dingin
Kepada masa depan yang jauh keduanya berteriak
Hati ini
Sekarang akan kurawat
Hela nafas yang berkembang dan terulang
Akan kubesarkan di dunia yang bercahaya
Suara hati yang bergejolak berlawanan dengan ketenangan
Keberadaan yang tidak pasti
Denyut jantung yang cepat mendorong keras keinginan
Menjadikan jalan yang penuh kebahagiaan
Mataku tertarik pada hal yang memiliki bentuk
Jika angin tidaklah melukai
Bukankan akan bermoral jika kubuang
Apapun tidaklah salah
Enggan berada di tanah lapang
Hingga aku kehabisan nafas mengejar tempat yang ingin kutempati
Menyisakan tubuh yang dapat digenggam
Mencoba melepas benang kembar nan tipis
Dan jika melihat ke bawah akan kusut
Dikejar oleh bayangan kematian
Suara yang beterbaran
Kaki yang dingin tanpa mengetahui rasa sakit yang terungkap di bagian luar
Takut akan segalanya kelemahan yang kusembunyikan
Jika hanya akan terkelupas di sebelah dan ujung
Kepada masa depan yang jauh keduanya berteriak
Hati ini
Sekarang akan kurawat
Mencoba menali kembali benang yang terlepas
Bagaikan membuat kembali ingatan yang sama
Kepada masa depan yang jauh keduanya berteriak
Hati ini
Sekarang akan kurawat
Hela nafas yang berkembang dan terulang
Akan kubesarkan di dunia yang bercahaya