Romaji :
maarui maarui kono kokoro
korogatte
kezurarete kagayaki hanatsu
deshou
"sayonara" no imi ga wakarazu ni shirabete mite mo
sou sono moji wa
anata no kami no iro de
sarari to kieta
kore de ii sonna fuu
ni omoeru toki ga
konna ni mo odayaka
na kimochi ni nareru nante
anata ga kureta kesshou ga koko ni aru
massugu naranai kono
kokoro
katamatte
hirogatte chanto ugoite'ku
"hontou" no imi ga wakarazu ni shirabete mite mo
sou hontou no watashi
nante nai
miataranai no
kore de ii sonna fuu
ni ukeireta nara
takusan no koto wa
mou shiranakute ii
kore de ii sonna fuu
ni omoeru toki ga
konna ni mo odayaka
na kimochi ni nareru nante
watashi ga migaku houseki ga koko ni aru
maarui maarui kono kokoro
korogatte
kezurarete kagayaki hanatsu
deshou
Indonesia :
Hatiku yang begitu bulat ini
Setelah terjatuh dan tergores, pasti menjadi berkilauan.
Aku mencoba mencari,tetapi aku tak bisa mengerti kata “selamat
tinggal”.
Itu benar. Kata-kata itu, memiliki warna yang sama dengan
rambutmu,
Dengan cepat menghilang.
“tak apa.” Ketika aku mencoba membawa diriku untuk berfikir
seperti ini
Bagiku, fikiranku menjadi lebih tenang dan damai
Permata yang kau beri padaku ada di sini
Hatiku, tak bisa berterus terang,
Itu semakin tegar, melebar, dan bergerak seperti semestinya
Aku mencoba mencarinya, tetapi aku tak bisa mengerti kata “benar”.
Tak apa. Diriku yang sebenarnya tidak pernah ada
Itu tak bisa ditemukan.
“tak apa.” jika aku bisa membawa diriku untuk menerima
kenyataan,
Aku sudah tak harus mengerti tentang banyak hal
“tak apa.” Ketika aku mencoba membawa diriku untuk berfikir
seperti ini,
Bagiku, fikiranku menjadi lebih tenang dan damai
Permata yang telah kupoles ada di sini
Hatiku yang begitu bulat ini
Setelah terjatuh dan tergores, pasti menjadi berkilauan.